0
0
bukaportal.com – Pelatih Eduardo Perez bikin gebrakan positif setelah pertandingan uji coba Persebaya kontra PSS Sleman, Sabtu (19/7/2025). Tak hanya puas soal evaluasi taktik, ia juga menegaskan bahwa timnya butuh satu pertandingan tambahan sebelum kompetisi resmi Liga 1 2025/2026 dimulai. Berikut laporan lengkap tentang evaluasi, target, dan strategi pelatih asal Spanyol ini.
Evaluasi Ujicoba — Apa Kata Eduardo Perez?
1. Menggali kondisi tim lewat laga persahabatan
Eduardo Perez menilai laga melawan PSS Sleman sebagai sarana uji coba untuk mencocokkan ide taktik, chemistry pemain, dan kondisi fisik jelang musim kompetisi. Menurutnya, performa tim perlu diuji dalam situasi pertandingan nyata, bukan di sesi latihan saja.
2. Fokus pada aspek teknis dan mental
Pelatih yang sebelumnya pernah melatih PSS ini menyoroti beberapa hal: kepadatan lokasi latihan serta target tiap sesi yang langsung diukur lewat pertandingan. Ia ingin melihat bagaimana pemain menerjemahkan instruksi secara kolektif di lapangan.
3. Antusiasme fasilitas dan mental juara
Perez juga memuji kesiapan tim: “fasilitas bagus, cuaca mendukung, dan persiapan sangat baik.” Hal ini jadi modal kuat untuk melanjutkan proses menjelang pekan lomba resmi.
Rencana Tambah Ujicoba — Strategi Pencegahan Panik?
1. Alasan satu laga tambahan
Pelatih menyatakan, satu ujicoba tambahan penting agar pemain bisa menyelesaikan rangkaian ide permainan secara sempurna. Ia ingin memastikan mindset dan taktik tim sudah matang sebelum memasuki liga resmi.
2. Lawan sesuai untuk evaluasi optimal
Meskipun lawan saat ini PSS Sleman—klub kasta kedua—Perez menyebut bahwa level tak mengukur keseriusan mereka. Ia menyasar lawan yang bisa memberikan variasi taktik, baik tekanan tinggi maupun pertahanan rapat.
3. Timing ideal sebelum kickoff Liga 1
Liga 1 dijadwalkan dimulai Agustus 2025. Dengan jadwal padat pramusim, tambahan satu laga ujicoba memberi “sentuhan akhir” sebelum tim benar-benar bertanding tanpa tekanan eksperimental.
Hasil Tiga Ujicoba Awal — Apa yang Sudah Dicapai?
1. Kemenangan di Tur Australia
Persebaya konsisten tampil solid di tur pramusim di Australia. Mereka menang 2‑0 atas Western Australia di Perth lewat gol Francisco Rivera dan Rizky Dwi. Perez puas dengan penguasaan bola 20 menit awal walau sempat mengalami tekanan.
2. Laga kedua melawan Persik Kediri
Laga ini berujung 2‑2, tapi tetap dianggap sukses sebagai ajang uji kreativitas dan formasi. Perez menilai chemistry antar pemain cukup membaik.
3. Ujicoba ketiga: PSS Sleman
Menjadi laga terakhir pramusim, ini dijadikan simulasi ideal untuk menyelesaikan persiapan. Perez memberi kesempatan pemain tampil maksimal agar setiap posisi diuji kondisi fisik dan mentalnya.
Implementasi Evaluasi & Preview Strategi Liga 1
1. Taktik yang sudah teruji
Perez mengaku hasil uji coba digunakan untuk membentuk pola serangan berbahaya, kombinasi sayap dan tengah, serta pengaturan pressing. Semua diuji di tiga laga tersebut.
2. Penguatan kondisi fisik dan rotasi
Manajemen dan pelatih sepakat menerapkan rotasi lebih baik, menjaga stamina pemain, dan menghindarkan cedera berlebihan jelang kompetisi.
3. Target jangka panjang
Target tidak hanya lolos zona aman, tetapi aim menuju papan atas Liga 1. Tambahan ujicoba jadi strategi cermat membangun sistem permainan matang.
